T H R O W B A C K

Aku ingin bercerita tentangmu
Tentang kamu yang berhasil menyita perhatianku dalam sejentik waktu

Ku mulai saat pertama kita saling berjabat tangan
Aku menyebutkan namaku dengan sedikit gugup
Tidak
Tidak sesingkat itu kita berkenalan
Aku harus membunuh sejuta rasa malu dan gugup
yang selalu tumbuh meski telah kupangkas satu persatu
Hingga akhirnya aku memberanikan diri membalikkan badan
menjulurkan tangan dan ku sebut namaku
Namun kenyataan berbanding terbalik dengan sinetron
Tak satu katapun yang keluar dari mulutmu
ahhh sh***T itu yang kukatakan dalam hati
Itu menjadi kali pertama aku mengajak kenalan dulu lelaki, asal kau tau itu

aah ya, saat kita berkenalan ada sebuah lagu yang mengiringi
Bahkan menjadi lagu terfavoritku sekarang, Cinta - Vina Panduwinata
Sebuah kebetulan yang menjadi cerita indah tersendiri untuk ku kenang

Kedua,
Saat kita berada dalam satu acara
Kau panitia dan aku peserta
Aku tak sendiri, ditemani dua orang
Dan disaat tak terduga, saat pembagian kunci kamar kita bertemu dengan jarak yang sangat dekat
Aku, temanku dan kamu
Kita tak bicara
Hanya kau dan temanku
Sesaat kalian diam
Aku sempat menyela untuk bertanya
Kau menjawab singkat dan melanjutkan pembicaraan dengan temanku
Aku tak merasakan apa-apa saat itu karna memang belum ada rasa
Terang saja, saat itu hatiku masih berusaha untuk moveon dari kisah lama yang rumit
dan itu tak ingin ku kenang lagi-

In another tragedy
Ketika aku dan seorang temanku mengantre untuk mengambil sertifikat dan sangu

Lagi-lagi kamu datang membuat antrean lebih panjang
Coba kau ingat, betapa lihainya dirimu menyerobot
Kau sapa temanku dan bahkan dengan ku
Kita sedikit bercanda
Lalu kau mengambil alih posisiku
Kau berada tepat didepanku dan aku dibelakangmu
Sedikit rasa bahagia, akhirnya kau mengajakku sedikit bercanda
Tapi sayangnya saat itu aku lebih fokus mengamati
Seseorang yang membuat perasaanku kacau yang sedang mengantre persis diseberangku
Maklum saja saat itu antreannya memang mengular
Kamu mungkin sudah tak tahan untuk mendapatkan uang ya
Kau berlalu bergitu saja meninggalkan antrean dan malah mengantre dibelakang
seseorang yang sedang kulihati sedari tadi
Setelah kau mendapat amplop kau menuju ke arah kami dan memamerkannya
Kau mengajak kami bercanda, lagi walau sedikit

Seusai acara selesai
Aku dan dua orang temanku bergegas meninggalkan tempat dan menuju kamar
Ya, saat itu acaranya di helat di salah satu hotel and resort ternama di kota wisata
Jika mengingat akan hal ini dan menulisnya kembali
Aku tertawa sendiri hingga mukaku pun  memerah jambu
Saat menuju kamar aku dan dua temanku berjalan beriringan
Entah mengapa perasaan berkecamuk itu antara galau dan bahagia
Berhasil membuatku menggila, aku berjalan sambil menari-nari meloncat
fyuuh. usai meloncat aku mendengar suara klakson dari belakang
Inilah yang selalu membuatku malu sendiri saat mengingatnya
Kamu
Kamu yang mengendarai motor itu
Ahh betapa menyesalnya aku saat itu, malupun mensekujuri tubuhku
Bahkan aku mengumpati diriku sendiri dalam diamku
Saat dia lewat dia berpamitan untuk jalan dulu, entah itu diarahkan ke temanku atau kami bertiga
yang jelas bukan untukku seorang
Sampai disini, kau boleh tertawa. Sedikit saja ya !


Bagaiamana? aku bisa menceritakan saat pertama dan kedua kali
Aku ada disekitarmu dan kamu ada disekitarku
Hal yang tak penting seperti ini saja mampu kuingat dengan baik
yang bahkan pasti kau sudah tak ingat sama sekali
Jelaslah kau lupa, kita bukan siapa-siapa dan tak ada ikatan untuk menjadi apa
Kamu lupa itupun tak dosa dan tak masalah bagiku
Hanya saja aku sedikit senang mengenangnya dan menulisnya
Karna bisa membuatku tertawa dan malu sendiri

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pantai Peh Pulo, Blitar!

Cintaku Keluargaku

Be a Good Person, is awesome!